SUKABUMITREN.COM - Dansatgas Hanpangan TNI AD, Mayjen TNI A. Rizal Ramdhani, pada Rabu, 29 Mei 2024, melakukan kunjungan langsung ke kelompok tani penerima manfaat di Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, dan Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Kunjungan itu adalah untuk memastikan, bahwa bantuan alat-alat pendukung pertanian di wilayah Kabupaten Sukabumi telah tepat sasaran.
Dalam kunjungan yang berlangsung hingga Rabu malam itu, Mayjen TNI A. Rizal Ramdhani didampingi oleh Dandim 0622 Kabupaten Sukabumi, Letkol Inf. Anjar Ari Wibowo. Pada kesempatan itu, Mayjen TNI A. Rizal Ramdani mengatakan, bahwa bantuan peralatan pertanian berupa traktor dan pompa air itu berasal dari Presiden Joko Widodo, melalui Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. Seluruh bantuan di Kabupaten Sukabumi tersebut, menurut Rizal, sudah tersampaikan kepada para kelompok tani, sebagai penerima manfaat.
“Syukur Alhamdulillah, kita lihat bersama di sini, bahwa traktor dan pompa (air) sudah sampai di tangan poktan (kelompok tani), dan sudah dioperasionalkan dalam keadaan baik,” ungkap Rizal. Perwira tinggi TNI AD berbintang dua ini berharap, semua peralatan pertanian yang telah disalurkan tersebut dapat benar-benar membantu para petani, dalam memaksimalkan hasil produk pertanian, tidak hanya di Kabupaten Sukabumi, namun juga di wilayah Republik Indonesia secara umum.
“Di Kampung Tegalega, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, saya dengar tadi, per hektar kalau bagus panennya bisa sampai 8-9 ton. Ini luar biasa. Tadi juga saya mendengar ada tanam bawang satu hektar, (dengan hasil) hampir mencapai 10 ton. Ini juga luar biasa,” ucap Rizal.
“Saya berharap betul, dengan hadirnya pompa (air) dan traktor ini, yang tadinya para petani hanya dua kali tanam dalam setahun, (sekarang) bisa tiga kali tanam dan tiga kali panen. Sisanya bisa tanam bawang,” tambah Rizal.
Rizal juga berharap, dengan kehadiran alat-alat tersebut, bisa mendukung dan meningkatkan hasil pertanian di wilayah Kecamatan Simpenan dan Kecamatan Palabuhanratu.
“Otomatis kalau produksinya meningkat, kesejahteraan para petani pun meningkat. Kami juga ucapkan terimakasih (kepada) para babinsa (yang) sudah melaksanakan pendampingan dengan semangat dari hari ke hari, membantu dalam proses menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang dihadapi para petani, mulai dari masalah pupuk, masalah bibit, masalah air, dan lain sebagainya. Mudah-mudahan, sinergitas antara TNI dengan petani semakin meningkat, sehingga adanya kebersamaan menjadi suatu kekuatan yang tangguh untuk bangsa dan negara kita,” tutur Rizal.
Sementara itu, Ana, selaku Ketua Kelompok Tani di Desa Loji, mengaku bersyukur dan berterimakasih atas bantuan dari Presiden RI melalui Kementrian Pertanian, yang disalurkan oleh TNI tersebut. Bantuan itu, menurut Ana, akan sangat membantu para petani dalam meningkatkan hasil produksi pertanian, sekaligus membangkitkan semangat para petani dalam mengolah tanah dan sawah yang selama ini mengandalkan tadah hujan.
“Alhamdulillah terbantu. Bantuan ini untuk membangkitkan (semangat) petani bawang, petani padi kami. Harapannya, kedepannya, pertanian di Tegalega, Desa Loji, baik petani bawang maupun padi, semakin meningkat,” ujar Ana.
“Terima kasih kepada Pak Presiden dan Pak Menteri Pertanian, Pak Kasad, yang telah memberikan bantuan mesin traktor dan pompa air. Mudah mudahan, dengan bantuan ini, dapat meningkatkan hasil pertanian kami,” ucap Ana. (*)