SUKABUMITREN.COM - Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat (Jabar) dalam Pilkada Jabar 2024, Jeje Wiradinata, pada Minggu, 6 Oktober 2024, mengikuti acara jalan sehat sekaligus menyapa warga di Lapang Sepakbola Jelegong, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.
Pada kesempatan itu, Jeje mengungkapkan keyakinannya akan meraup 80 persen suara warga Sukabumi dalam Pilkada Jabar 2024. “Target suara Kota dan Kabupaten Sukabumi 80 persen (suara). Pokoknya, menang sebanyak-banyaknya,” kata Jeje, yang bersama Ronal Surapradja menjadi pasangan calon (paslon) nomor urut 2 di Pilkada Jabar 2024.
Baca juga: Pilkada Wakatobi 2024, Tokoh Bayo Minta Warga Masyarakat Mola Selatan Menangkan HARUM
Demi targetnya itu, Jeje mengaku sangat antusias bisa mengikuti kegiatan jalan sehat bersama warga di Nagrak. Tak sekadar berkampanye, Jeje juga menggunakan kesempatan itu untuk menyapa dan mendengarkan segenap keluh-kesah warga.
Jeje dengarkan keluh-kesah warga
“Hari ini (Minggu, 6 Oktober 2024), saya kampanye di Nagrak, Sukabumi, jalan sehat. Saya juga lebih bisa bersilaturahmi, lebih mengenal, dan bisa lebih dekat dengan warga Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi,” ujar Jeje.
Baca juga: Baksos Kapolsek Lengkong Sukabumi, Renovasi Rumah Nenek 6 Cucu Hingga Kembali Layak Huni
“Tentu, kita tadi menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan pendidikan kesehatan bagi mereka, dan tentu akan menjadi perhatian kita. Kesehatan itu kan persoalan yang fundamen untuk menjadi perhatian kita. Apalagi, ada anak yang pintar mau (kuliah) kedokteran. Tapi, karena nggak punya duit, nggak bisa masuk (fakultas) kedokteran. Saya kira, nanti, tentu menjadi pembicaraan kami dengan serius dengan Pemerintah (Kota dan Kabupaten) Sukabumi, andaikan saja (saya terpilih) menjadi Gubernur Jabar,” tutur Jeje.
Jeje peduli kesehatan warga
Mantan Bupati Pangandaran periode 2015-2020 dan 2020-2025 ini juga mengungkapkan dukungannya atas rencana pemekaran Kabupaten Sukabumi menjadi tiga kabupaten, yakni Kabupaten Sukabumi Induk, Kabupaten Sukabumi Utara, dan Kabupaten Pajampangan.
“Saya kira akan mendorong (pemekaran Kabupaten) Sukabumi Utara. Saya adalah pelaku (pemekaran). Saya adalah Bupati (Pangandaran) dua periode, sebagai kabupaten pemekaran terbaik di Indonesia,” ungkap Jeje.
“Itu saya bukan hanya mendorong (pemekaran), tapi juga menjadi pengampu nanti, apabila sudah dimekarkan. Kita akan dorong (pemekaran), karena di Jawa Barat ini, pendekatan kepada aspek sejahtera melalui pemekaran ini, (sudah) terbukti (di) Pangandaran,” urai Jeje, yang mengaku semasa menjabat Bupati Pangandaran, mampu meningkatkan kesejahteraan di daerah itu.
Baca juga: Diki Jaya Diduga Dibunuh di Palabuhanratu, Polres Sukabumi Gelar Olah TKP dan Prarekonstruksi
“Saya punya pengalaman 10 tahun, bagaimana daerah yang tidak punya apa apa, kita mekarkan, kita bangun luar biasa. Saya akan menjadi pengampu nanti. Bisa dilihat indeks-indeks Pangandaran. Bandingkan dengan (daerah) yang lain, yang sudah ratusan tahun (berdiri) di Jawa Barat,” tegas Jeje.
Jeje dukung pemekaran Kabupaten Sukabumi
Dalam Pilkada Jabar 2024 ini, Jeje dan Ronal diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono, yang ikut menyertai Jeje, mengatakan, bahwa setelah kampanye di Nagrak, Jeje juga akan kampanye di Palabuhanratu dan Jampang, Kabupaten Sukabumi.
Baca juga: Jumat Berbagi Polres Sukabumi Kota, Petugas Propam Bagikan 100 Nasi Kotak Siap Saji Bagi Warga
Selanjutnya, Senin, 7 Oktober 2024, Jeje akan berkampanye di Cianjur. Kemudian di Garut pada Selasa, 8 Oktober 2024, dan Tasikmalaya pada Rabu, 9 Oktober 2024.
Jeje kampanye di tiga titik Kabupaten Sukabumi
“Saat ini, kita fokus, bahwa Jeje-Ronal (kampanye) ke (wilayah) Jabar Selatan. Hari ini (Minggu, 6 Oktober 2024), mulai start (kampanye) di Kabupaten Sukabumi. Ada tiga titik (kampanye) di Kabupaten Sukabumi. Setelah (kampanye) di Nagrak, (lanjut kampanye) di Palabuhanratu dan Jampang. Besoknya, kita bergeser ke Cianjur, lanjut ke Garut, lalu finish hari Rabu di Tasik(malaya),” tutur Ono. (*)