Diduga Terjatuh Saat Ambil Bambu, Lelaki 63 Tahun Ditemukan Meninggal di Saluran Irigasi Cikopak Sukabumi

Selasa, 1 Oct 2024 12:50
    Bagikan  
Diduga Terjatuh Saat Ambil Bambu, Lelaki 63 Tahun Ditemukan Meninggal di Saluran Irigasi Cikopak Sukabumi
Hendi Suhendi

Jenazah korban saat sudah berada di rumah duka

SUKABUMITREN.COM - Seorang lelaki berusia 63 tahun bernama Papar pada Selasa, 1 Oktober 2024, sekitar pukul 09:00 WIB, ditemukan meninggal dunia di saluran irigasi Kampung Cikopak, RT 01/RW 11, Desa Kalaparea, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Sehari-hari korban tinggal di Kampung Tugu, Kecamatan Nagrak.

Diduga, korban meninggal akibat terjatuh saat mengambil bambu di sekitar saluran irigasi itu. Dugaan ini diperkuat dengan hasil pemeriksaan petugas Puskesmas Girijaya, Kecamatan Nagrak, yang datang ke rumah korban bersama Kapolsek Nagrak, Iptu Pol. Asep Suhriyat, S.H., M.H.

undefinedundefinedSaluran irigasi tempat ditemukannya jenazah korban

Baca juga: Dikeroyok dan Dianiaya 4 Remaja di Cikole Sukabumi, Pemicu Peristiwa Ternyata Korban Sendiri

Asep mengungkapkan, sebelum ditemukan meninggal dunia, korban dketahui sempat membeli rokok pada sekitar pukul 07:30 WIB.

“Awal kronologisnya, almarhum pada saat pukul 07.30 membeli rokok. Kemudian, almarhum langsung (pergi) untuk mengambil bambu. Pada pukul 09.00, yang bersangkutan (diduga) jatuh, dan ditemukan di irigasi Cikopak dalam keadaan meninggal dunia. Kemudian dicek dari Puskesmas pun almarhum sudah tidak bernyawa lagi,” tutur Asep.

undefinedundefinedKapolsek Nagrak, Iptu Pol. Asep Suhriat, S.H., M.H.

Baca juga: Keroyok dan Aniaya Pengendara Sepeda Motor, 4 Remaja Belasan Tahun Diamankan Polres Sukabumi Kota

Ketika pertama kali ditemukan oleh warga setempat bernama Iyam, menurut Asep, posisi korban dalam keadaan terlentang di saluran irigasi, dengan mengenakan pakaian sehari-hari yang biasa dipakai korban ke kebun. “Ya, memang pekerjaannya (korban), kebutuhan untuk mengambil bambu,” ujar Asep.

Berdasarkan hasil pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP), menurut Asep, didapat dugaan, bahwa korban terjatuh saat mengambil bambu di sekitar saluran irigasi itu. Dugaan ini diperkuat dengan adanya luka di bagian kepala korban, serta ditemukannya bercak darah di TKP.

Baca juga: Cuaca Ekstrim Landa Sukabumi, Rumah Warga 4 Desa dan Lapas di Kecamatan Warungkiara Rusak

“Kita melakukan pengecekan, dan kemudian didampingi oleh pihak Puskesmas. Yang bersangkutan, almarhum, (diduga) jatuh dengan kepala terbentur tembok (saluran irigasi). (Ada) luka di kepala (korban), memar (di) sebelah depan. Di TKP (juga) ada bercak darah,” ungkap Asep.

undefinedundefinedKepala Desa Kalaparea, Heri Kurniawan

Kepala Desa Kalaparea, Heri Kurniawan, mengatakan, jenazah korban dievakuasi dari saluran irigasi itu oleh warga setempat, dengan disaksikan oleh Ketua RT dan Ketua RW.

Baca juga: Cari Bibit Pecatur Anak Jalanan, Cibadak Catur Club Rutin Gelar Pertandingan di Emperan

“Setelah warga, Pak RT, dan Pak RW mengenal mayat tersebut, langsung masyarakat evakuasi (mayat itu), karena memang mengenal. Dan langsung pihak kepolisian dan pemerintah desa serta masyarakat menyaksikan (kondisi mayat itu). Dan memang, sementara diduga kecelakaan murni, jatuh dan kepalanya (korban) membentur irigasi,” urai Heri.

undefinedundefinedJenazah korban akan langsung dimakamkan keluarganya

Sesuai permintaan keluarga, menurut Heri, jenazah korban akan langsung dimakamkan pada hari ini juga. “Keluarga sudah mengikhlaskan (kematian korban). Dan ini kecelakaan murni. Dan selanjutnya (jenazah korban) akan segera dimakamkan, dan tidak diotopsi,” ucap Heri. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Hadapi Fenomena “Social Justice”, Ditreskrimsus Polda Jabar Gelar In-House Training Personil
Korupsi Rp 5,4 Miliar, 3 Mantan Pejabat RSUD Palabuhanratu Sukabumi Ditahan Polda Jabar
Dipindah ke Lapas Kebonwaru Bandung, Tersangka Korupsi PKBM Sukabumi Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara
Bang Ben Setelah 29 Tahun Kepergian: Seniman Komplit-Plit yang Sulit Terlupakan dan Sulit Tergantikan
Sebulan Kurang Sepekan, Dunia Hiburan Tanah Air Kehilangan 2 Artis Perempuan
Mobil Tabrak Sepeda Motor di Jalan Raya Sukabumi Bogor, 2 Pengendara Sepeda Motor Meninggal Dunia
Kabar Duka: Artis-Dosen-Politisi Marissa Haque Meninggal Dunia
Dalam 10 Hari, 2 Warga meninggal Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang Pintu di Sukabumi
Kesaksian Warga di Perlintasan Tanpa Palang Pintu, “Saya Sempat Teriak, Kereta, Kereta”
Tabrak Kereta Api Bogor-Sukabumi, Pengendara Sepeda Motor Berusia 13 Tahun Meninggal Dunia
Diduga Terjatuh Saat Ambil Bambu, Lelaki 63 Tahun Ditemukan Meninggal di Saluran Irigasi Cikopak Sukabumi
Dikeroyok dan Dianiaya 4 Remaja di Cikole Sukabumi, Pemicu Peristiwa Ternyata Korban Sendiri
Keroyok dan Aniaya Pengendara Sepeda Motor, 4 Remaja Belasan Tahun Diamankan Polres Sukabumi Kota
Cuaca Ekstrim Landa Sukabumi, Rumah Warga 4 Desa dan Lapas di Kecamatan Warungkiara Rusak
Cari Bibit Pecatur Anak Jalanan, Cibadak Catur Club Rutin Gelar Pertandingan di Emperan
KRYD Sabtu Malam Polres Sukabumi: Tindak Sopir-Kernet Mabuk, Pemuda Nongkrong, dan Angkutan Umum Berotator
Agar Hidup Tidak Semakin Pelik, Hindari Berkawan dengan Orang “Toxic”
Treatment di “Babylin Beauty Bar”: Bagi yang Ingin Secantik Selebgram dan Artis Tenar
6 Terduga Pelaku Penyerangan Pasar Cibadak Sukabumi Ditangkap Polisi, 1 Terduga Pelaku Berusia 16 Tahun
Serang Warga di Pasar Cibadak Sukabumi, Terduga Pelaku: “Emang Janjian Mau Perang”