Periode Mei-Juni 2024, 21 Tersangka Kasus Narkoba dan Obat Keras Terbatas Diringkus Polres Sukabumi

Rabu, 3 Jul 2024 16:59
    Bagikan  
Periode Mei-Juni 2024, 21 Tersangka Kasus Narkoba dan Obat Keras Terbatas Diringkus Polres Sukabumi
Istimewa

Kapolres Sukabumi, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro

SUKABUMITREN.COM - Polres Sukabumi pada Rabu, 3 Juli 2024, menggelar acara jumpa wartawan di Mapolres Sukabumi, guna merilis pengungkapan 17 kasus narkoba dan obat keras terbatas dalam periode waktu satu bulan, yaitu dari Mei hingga Juni 2024.

Kapolres Sukabumi, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, S.H, S.I.K, M.T, mengungkapkan keberhasilan anggotanya dalam acara jumpa wartawan tersebut. “Kami berkomitmen untuk terus bekerja dalam memberantas narkoba,” ujar Tony.

Baca juga: Ungkap 13 Kasus Narkoba Selama Mei 2024, Polresta Cirebon Tangkap 14 Tersangka


Kasat Narkoba Polres Sukabumi, Iptu Pol. Tatang Mulyana

Mendampingi Tony, Kasat Narkoba Polres Sukabumi, Iptu Pol. Tatang Mulyana, S.H, mengatakan, selama periode Mei-Juni 2024, Polres Sukabumi berhasil menangkap 21 tersangka, yang terdiri dari 14 tersangka kasus narkoba, dan tujuh tersangka kasus obat keras terbatas.

“Jumlah tersangka yang berhasil ditangkap, yaitu 21 orang. Sebanyak 15 orang dihadirkan dalam konferensi pers ini, sedangkan enam lainnya telah dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan,” ungkap Tatang.

Ditambahkan Tatang, 14 tersangka kasus narkoba yang ditangkap berinisial PR, J, R, S, GS, R, T, YY, I, TRP, dan DK. Sedangkan tujuh tersangka kasus obat keras terbatas berinisial AP, AG, RP, AA, RIP, dan AA.

Baca juga: 7 Terduga Pengedar Narkoba Ditangkap di Sukabumi, Barang Bukti yang Diamankan Bernilai Hampir Rp 3 Miliar


Barang bukti yang berhasil disita, menurut Tatang, berupa narkotika jenis sabu seberat 375,47 gram, yang diperkirakan bernilai sekitar Rp 500 juta, narkotika jenis ganja seberat 143,22 gram, dan obat keras terbatas sebanyak 1.581 butir.

Para tersangka dijerat dengan pasal 114, pasal 112, dan pasal 111 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman minimal empat tahun penjara dan maksimal seumur hidup.

Sementara, untuk kasus obat keras terbatas, tersangka dijerat dengan pasal 435 juncto pasal 138 ayat 2 dan 3, serta pasal 346 juncto pasal 145 Undang-Undang RI Tahun 2003 tentang Kesehatan, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

“Wilayah peredaran narkoba dan obat keras terbatas ini meliputi daerah Utara dan Selatan Sukabumi, dengan mayoritas barang berasal dari luar wilayah tersebut,” ujar Tatang.

Kapolres Sukabumi, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, S.H, S.I.K, M.T, pun mengapresiasi kepedulian masyarakat dalam melaporkan praktek peredaran narkoba dan obat keras terbatas ini.

“Kami sangat mengapresiasi kepedulian masyarakat.  Namun, kami juga mengimbau masyarakat, agar tidak bertindak sendiri, dan melaporkan ke kantor kepolisian setempat untuk penindakan lebih lanjut. Kami menjamin, setiap informasi akan ditindaklanjuti,” tegas Tony.

Dari keseluruhan kasus yang diungkap, mayoritas tersangka berusia sekitar 30 tahun. Polres Sukabumi pun bertekad akan terus mengembangkan penyelidikan, untuk memberantas peredaran narkoba dan obat keras terbatas di wilayah Polres Sukabumi. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Dikemudikan Pelajar 22 Tahun, Mobil Pengangkut Pupuk Terguling di Palabuhanratu Sukabumi
Kecelakaan di Jalan Suryakencana Cibadak Sukabumi, Seorang Penumpang Sepeda Motor Meninggal Dunia
Digelar pada Malam Panjang, “Subang Nyeni” Ke-11 Sukses Hibur Warga Subang

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Minggu, 22-Dec-2024 09:54
Info Lowongan Kerja
Potret Getir SDN Cijaksa Tegalbuleud Sukabumi: Nyaris Ambruk Terdampak Banjir
Kerjasama dengan FORKI Jabar, Kajati Jabar Buka “Garut Karate Open Championship II Tahun 2024”
Jelang Nataru 2024-2025, Satgas Pangan Polda Jabar Pastikan Ketersediaan dan Harga Bapokting Aman Terkendali

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Jumat, 20-Dec-2024 19:48
Info Lowongan Kerja
Kunjungi dan Berikan Sembako bagi Warga Korban Gempa di Kabupaten Bandung, Kajati Jabar: “Semoga Bermanfaat”
Rugikan Negara Rp 12,8 M, 2 Tersangka Korupsi Pembangunan RSUD Al-Ihsan Bandung Terancam 12 Tahun Penjara
Sambut Pemerintahan Baru Indramayu, Mushola Al-Muthmainah di Cikedung Lor Direnovasi Kian Ayu
Sambut Kunjungan Kerja Komisi Kejaksaan RI, Kajati Jabar: “Kita Diminta Merawat Public Trust”
Kampung Pintu Cibadak Sukabumi Geger, Ular Sanca Batik Ditemukan di Dapur Rumah Warga

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Rabu, 18-Dec-2024 10:28
Info Lowongan Kerja
Hilang 3 Hari, Lelaki Karyawan Swasta Ditemukan Meninggal dalam Sumur di Cicurug Sukabumi
Eksklusif!!! Foto-Foto Dramatis Evakuasi Ibu Hamil Korban Longsor di Pabuaran Sukabumi ke RSUD Jampangkulon
Ritual “Buang Uang” di Jembatan Sewo Subang-Indramayu: Dulu demi “Saedah-Saeni”, Kini Warga yang Menikmati
Lomba “Kiddies Wanna Be 2024” Sukses Digelar di Bandung, Simak Nama-Nama Pemenangnya

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 16-Dec-2024 15:14
Info Lowongan Kerja
HUT TNI AD ke-79, Penyanyi Hj. Aas Rolani Hibur Warga dan Anggota TNI AD di Pos Koramil Cikedung Indramayu